Reak - Arwah Kuda Lumping

  • Kamis, September 01, 2016
  • By Reza Kurniawan
  • 4 Comments


Gambar dan cerita oleh:
Reza Kurniawan

Kesenian Reak dari tanah Sunda sudah ada sejak 1930,
Mempunyai unsur mistis yang melibatkan
arwah yang biasanya merasuki Kuda Lumping.

Kegiatan ini dilengkapi dengan tari-tarian dan pencak silat
Pernikahan, Khitanan, Pemilihan kepala desa, biasanya
dilengkapi kegiatan Reak Kuda Lumping di daerah Sumedang.

Namun sayang, saat itu ada segerombolan Bandit 
kampung yang mengganggu.
Semua nya mati, Kecuali Aditya, Yang dibiarkan hidup oleh
semesta.

Malang nasibnya.




10 tahun kemudian, Aditya mencari para bandit bedebah itu,
dan membalaskan kematian keluarga juga para penduduk desa.
Karena Ia memiliki  keberanian dan tekad yang kuat, serta senjata yang diwariskan oleh ayahnya yang diwariskan dengan ritual mandi.





Karakter
 Aditya 

seorang anak yang dikarunai kekuatan dari arwah kuda lumping yang diturunkan berkat ritual yang dilakukan oleh ayahnya. Keluarganya dibunuh oleh Bandit Tulang Merah, dan Adit ingin membalaskan dendamnya pada Bandit.


Kekuatan: Tenaga dalam, Kecepatan 50 kali kuda. Beling Beliung.
Senjata: Pecut
Kelemahan: Air.
Usia: 18
Asal: Sumedang
Hobi: Berlari
Sifat: Ceria, Emosi tinggi

Badrudin

emimpin Bandit Tulang Merah. Ia tersangka utama pembunuhan keluarga Adit, dan merupakan penjahat kelas atas di kampungnya. Baju pangsi abu menjadi ciri khas nya. 

Kekuatan: Tenaga dalam.
Senjata: Golok
Kelemahan: Ibu
Usia: 40
Asal: Tasikmalaya
Hobi: Menjarah kampung
Sifat: Emosi tinggi



You Might Also Like

4 komentar

  1. Whaaaa baru ke sini lagi. Lebih rapih tampilan blognya, asyiq xd
    Warna bajunya Aditya lucu banget ʌwʌ

    BalasHapus
  2. kereeenn... itu gambar manual terus di scan apa lagsung pake alat yang ku nga tau namanya itu, Ja?

    BalasHapus
    Balasan
    1. ya gitu deh, tom. di gambar manual buat patokan, baru di scan dibuat digital.

      Hapus

Berikan komentarmu dan kita bisa berdiskusi di sini!