Mari kita bahas suasana malam di Bandung. Di mana semuanya bisa indah. Gemerlap dicampur kehangatan. Meluber jadi satu. Percaya deh, nggak
akan pernah bisa pergi dari Bandung tanpa menikmati malam hari yang dingin-dingin
sejuk sedap. Tau dong yang dimaksud itu daerah mana?
Jakarta hari ini diteror. 14 Januari 2015. Kita semua melihat, teroris itu nyata.
Saya di Bandung, cuma melihat berita di TV yang untungnya nyebar berita yang valid. Pas nonton, kebetulan masih ngucek-ngucek mata karena abis bangun dari recovery masuk angin. langsung telepon keluarga, jaga-jaga takut mereka lagi ke Jakarta. Kenapa bisa tahu berita teror? karena melihat twitter, dengan hestek yang bermacam-macam. Dari awalnya yang #PrayForJakarta, sampai hestek #KamiTidakTakut. #PrayForJakarta sempat melejit, untungnya, banyak netizen yang sadar akan tujuan utama teror itu adalah menebar rasa takut. Lalu selanjutnya, #KamiTidakTakut dan hal lain sejenisnya lah yang dicuitkan di twitter.
Saya selalu mengecek twitter saat membutuhkan berita update, bukan yang lain. kenapa? 140 karakter begitu cepat sekali mengalir. Berita di mana-mana. karena banyaknya akun berita yang saya ikuti. Untungnya, orang yang saya ikuti pun sebagian besar adalah orang yang mengerti internet dan cukup pintar untuk menyaring informasi yang ada.
Tangan melambai, jempol mengarah ke langit. Di
sekelilignya penuh kilauan pantulan seperti berlian. Memantulkan cahaya
matahari yang terik. Tanpa ada batas. hamparan itu di penuhi oleh lalu lintas perahu.
Ramai riuh pembeli dan penjual. Semua transaksi terjadi di atas perairan yang
tenang. Pasar apung di Makassar. Pertama kali lihat yang seperti itu di TV,
pasti tau dong cuplikan di RCTI zaman dahulu.
Kebetulan di Bandung juga ada tempat yang mengambil
konsep mirip seperti itu. Namanya Floating Market, di lembang. Kamu cuma tahu
kalau Lembang di Bandung itu pegunungan doang? Nggak. Nggak cuma wisata
gunung-gunung indah aja, kok.
Ingat waktu kamu mendengar sebuah kota “Bandung” dan
membayangkannya dengan sebuah tempat rekreasi alam? Ada Tangkuban Perahu, Maribaya,
Kawah Putih, dan masih banyak lagi. Kalau tidak salah, masa seperti itu ketika
saya SD dan SMP, mungkin 11 tahun yang lalu. Zaman keimutan masih mutlak. Kalau sekarang, ingatnya sih
Factory outlet Bandung, Kuliner kece, green tea, dan segala makanan hits
lainnya. Isinya tuh kekinian, canggih, dan… kota banget.