Kehidupan: Makan Sehat Tak Pernah Berakhir

  • Sabtu, Februari 27, 2016
  • By Reza Kurniawan
  • 5 Comments



Kadang, pengin nggak sih hidup sehat dan jauh-jauh dari segala penyakit? Apalagi kalau udah ngerasain yang namanya sakit yang agak parah. Pilek berkepanjangan, lemes seharian, panas tinggi lebih dari tiga hari. Rasanya sebuah momen sehat itu adalah momen yang bikin kangen. Kalau lagi sehat, nggak pernah namanya ingat-ingat sakit. Boro, pas lagi sehat mah semua juga bukan pantangan, iya nggak? Hal yang mendasar dalam hidup yang sehat sih ya apa yang kita jalani sehari-hari, yaitu pola hidup dan pola makan. Lupakan pola hidup dahulu, karena persoalannya bakal panjang. Saat ini mari kita bahas pola makan. Pola yang kadang nggak pernah kita peduli sama sekali. Yang penting kenyang, enak, dan hidup pun senang.

Sebagai perantau di Bandung, soal makanan saya pun kadang tidak peduli dengan makanan yang masuk ke mulut. Alih-alih ingin kenyang dan uang cukup hingga akhir bulan, makanan macam apapun di makan. Kadang menyesal sih, tiba-tiba bersin-bersin, lemes seharian nggak karuan. Untuk mencegah sembarang makanan masuk, saya ahirnya diberitahu kalau ada rumah makan yang berkonsep makanan sehat, tapi murah. Murah itu adalah baik, dan  lebih baik lagi kalau itupun sehat. Tempat itu berada di jalan padjajaran tidak jauh dari Istana Plaza di Bandung, Rumah Makan Kehidupan Tidak Pernah Berakhir.






Kehidupan? apa? Saya pun bingung. Rumah makan ini rasanya punya judul yang aneh. Tapi rasanya keanehan itu nggak cukup satu kali. Begitu masuk, saya di sapa dengan jejeran TV LCD yang memutarkan banyak jenis video. Mulai dari berbagai makanan,  dokter-dokter yang ngomong sehat-sehat. Siaran Tv asing, seperti bahasa mandarin yang nggak ngerti apa maksudnya, untungnya ada terjemahan. Kalau langsung masuk ke area makannya, ada banyak jejeran meja berwarna putih, bersih dan atapnya di tahan oleh bangunan seperti kita memasuki area pernikahan. Atap tenda. Di sudut, berbagai macam pilihan makanan disajikan dengan prasmanan. Banyak pilihan makanan yang… banyak sayuran! Rasanya bahagia melihat berbagai macam sayuran yang merupakan pilihan utama yang ditemukan selain di warteg. Di dinding, banyak pilihan makanan pelengkap, biasa sih macam soto, macam-macam nasi, banyak deh. Yang bikin terpana sih, sub judulnya (atau tagline?) dari makanan itu sendiri. Misalkan kwetiau, dibawahnya ditulis surgawi. Nasi sop bakso, ditambah sang sadar. Saya sempat memandang begitu lama menu-menu ini.

Untungnya, ada papan bertuliskan paket nasi plus 4 sayur hanya 8 ribu belum termasuk pajak. Mantap. Posisi sayur yang termasuk paket itu di jejeran bawah di Dalam kaca, kalau di atas, itu beda lagi arganya. Seketika itu juga saya begitu tenang karena makanan di sini tidak mahal. Air putihnya pun gratis, dan sepuasnya jika doyan air putih. Niat makan lebih irit pun bisa dilaksanakan.




Beda lagi jika kamu ingin menikmati keunikan yang hakiki. Bisa pesan sate yang dihargai 4 ribu rupiah per tusuk. Silahkan makan sate itu dan kamu tidak akan merasakan kejanggalan. Guess what? Karena sate itu bukan dari daging ayam maupun sapi, tapi terbuat dari jamur (Awalnya saya kira kedelai). Rasanya persis sate dengan daging asli karena menggunakan bumbu sate, berasa daging bakar yang harum, tap jika di kunyah terus menerus, dagingnya terasa lebih empuk dan menyebar di mulut. Enak? ENAK BANGET! Persis sate beneran, cuma lebih empuk. Kalau nggak dikasih tau kalau ini bukan daging sih, udah nyangka ini daging ayam, sih. Lauk dan sayurnya pun begitu terasa di lidah, walaupun saya bingung mengapa tdiak menggunakan bawang yang biasanya jadi bumbu dasar masakan di Indonesia.



Semua itu terjadi karena Kehidupan ini memang tempatnya makanan sehat. Dalam pernak-perniknya, tempat ini seringkali menggunakan berbagai papan dan poster bahwa kehidupan lebih baik dengan vegan atau vegetarian. Tanpa MSG, Tanpa bawang (eh serius? Bukannya bawang sehat?), Tanpa sapi, tanpa ayam, dan semuanya dicuci menggunakan air garam. Di dinding, kamu bakal sering melihat foto artis beserta artikel tentang keteguhannya sebagai vegetarian. Semacam informasi dengan sedikit persuasi.  


Rumah makan dengan nama lengkap Kehidupan Tidak Pernah Berakhir ini adalah rumah makan yang memberikan banyak pilihan untuk sehat. Tempat bagi orang yang ingin makan banyak sayuran, bumbu yang terjamin, serta nggak terlalu berat di ongkos karena ada menu paket. Bagi saya, makanan sehat dan banyak macamnya itu sungguh menarik. Nggak perlu pusing untuk memasak sendiri jika tidak sempat.  Bahkan, nggak serikit konsumen yang membawa kotak makan sendiri untuk di bawa pulang, juga ada bungkus kertas nasi yang memudahkan kamu untuk membawa makanan sehat ini kemanapun. Pengunjungnya pun bermacam-macam. Jika kamu datang di jam makan siang, kamu akan bertemnu berbagai macam orang, mulai dari karyawan sekitar daerah itu, bule tinggi yang kelihatan kelaparan. Semuanya suka makanan sehat, semuanya ingin menjalani hidup yang sehat. Terlepas kamu vegetarian atau bukan, makanan yang sehat itu bermacam-macam dan tentunya tetap enak dan tentunya nggak akan ada habisnya. Tentunya, ini bisa jadi salah satu tujuan kamu kalau mau kuliner sehat di Bandung.


Alamat: Jl. Pajajaran No. 63, Kel. Pasirkaliki, Kec. Cicendo, Jawa Barat
Telepon:(022) 4205445
Jam: 06.00–22.00
Butuh alamat lengkap dan navigasi google maps? klik di sini

You Might Also Like

5 komentar

  1. Konsepnya kayak rumah makan prasmanan g sih kur?

    Emang bener, jadi anak yg merantau itu g enaknya buat urusan makan. Penting semua masuk perut, kenyang yg paling penting harga murah.

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya pit, jadi pilih-pilih gitu. banyak pilihan. enak lagiii.
      merantau butuh perjuangan keras :'). mikirnya sampe dua kali kalo mau makan.

      Hapus
  2. Sumpah satenya gokil abis. Kalo jujur sih pengen tau itu masaknya gimana... tanpa susu, telur, daging dan bawang :/
    Kalo tanpa msg mah.. udah biasa~

    BalasHapus
  3. Salam kenal, makasih infonya.. nyamm jd pengen nyoba satenya

    BalasHapus
  4. wahh harganya murah juga, nasi sama 4 lauk cuma 8rb saja..

    BalasHapus

Berikan komentarmu dan kita bisa berdiskusi di sini!